What I think and what i see. Yes it these!

Monday, January 28, 2013

simulasi static routing yg berbeda jaringan

5:48 PM Posted by el No comments


SIMULASI STATIC ROUTING YANG BERBEDA JARINGAN


Postingan ini merupakan kelanjutan dari tulisan blog saya disini Disana saya menjelaskan simulasi jaringan dinamic routing yg berbeda jaringan, sedangkan postingan ini akan menjelaskan bagaimana cara membuat static routing yg berbeda jaringan. Perbedaan dan penjelasan sudah saya jelaskan pada postingan yg disana, maka langsung aja yuk ^^

1. jalankan aplikasi Cisco Packet Tracer nya, dan buat jaringan seperti digambar. Saya membuat 3 jaringan yg berbeda dimana switch yg saya gunakan Switch PT/Generic, router yg saya gunakan Router PT/Generic, Connections PC-Switch dan Switch-Router menggunakan Copper Straight-Through serta Router-router menggunakan Copper Cross-Over.



2. jika sudah, Router0 (yg memiliki 2 switch) di tambahkan port nya agar bisa dihubungkan dengan router sebelah. Karena dalam keadaan awal router hanya berisi 2 port sedangkan router0 port nya sudah terisi semua. Cara menambahkan nya, klik double router-Physical, lalu tambahkan port PT-ROUTER-NM-1CFE dengan meng-off-kan router terlebih dahulu. Didrag saja, lalu di-on-kan lagi router nya. Maka akan terbentuk FastEthernet6/0


3. selanjut nya atur masing-masing IP tiap PC dengan mengklik double-Desktop-IP Configuration
ACER
IP Address       : 1.1.1.1
Subnet Mask      : 255.0.0.0
Default Gateway  : 1.1.1.3
BYON
IP Address       : 1.1.1.2
Subnet Mask      : 255.0.0.0
Default Gateway  : 1.1.1.3
LENOVO
IP Address       : 128.1.1.1
Subnet Mask      : 255.255.0.0
Default Gateway  : 128.1.1.3
TOSHIBA
IP Address       : 128.1.1.2
Subnet Mask      : 255.255.0.0
Default Gateway  : 128.1.1.3
ASUS
IP Address       : 192.1.1.1
Subnet Mask      : 255.255.255.0
Default Gateway  : 192.1.1.3

nampak gambar seperti ini:



4. lalu atur IP router masing masing. Klik double pada router0-Config-FastEthernet0/0 isi IP address nya dengan default gateway nya jaringan ke-1. IP address FastEthernet1/0 isi dengan default gateway jaringan ke-2. Dan IP address FastEthernet6/0 isi dengan jaringan baru, disini saya menggunakan 10.10.10.1. Jangan lupa untuk selalu mencentangkan ON pada Port Status nya masing-masing.






5. isikan pula pada router1 dengan default gateway jaringan ke-3. Untuk FastEthernet1/0 nya pakai jaringan 10.10.10.2, lalu di ON kan juga

6. tahap terakhir memasukkan nilai Routing static nya. Klik double pada router0-Config-Static. Network merupakan IP gateway yg dituju, Mask merupakan subnet mask nya dan Next Hop merupakan IP router yg dituju. Jika sudah, lakukan hal yg sama pada router1





7. coba kirim kan pesan antar laptop yg berbeda jaringan. Jika semua tahap-tahap yg diatas dilakukan dengan benar maka pengiriman pesan akan Success, nampak seperti gambar dibawah







Semoga bermanfaat ;')

simulasi dinamic routing yg berbeda jaringan

5:36 PM Posted by el No comments


SIMULASI DINAMIC ROUTER YANG BERBEDA JARINGAN






Networking, postingan kali ini saya akan menjelaskan sedikit tentang routing yg mana didasari pada tugas akhir semester 3 saya ini hehe. Sebelum nya saya akan menjelaskan tentang router. Router merupakan sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau internet menuju tujuan dengan melalui sebuah proses yang dikenal dengan istilah routing.

Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan yang berbeda segmen, yakni menghubungkan 2 jaringan yg berbeda atua lebih. Secara umum routing dibagi menjadi 2 jenis, yakni Static Routing dan Dinamic Routing. Perbedaan dari kedua nya sangat menonjol dimana static routing pada settingan nya dilakukan secara manual oleh sang admin. Static routing pun merupakan routing yg sederhana dalam jaringan yg banyak digunakan untuk jaringan skala kecil.

Adapun dinamic routing kebalikan dari static routing dimana settingan routing nya dilakukan secara otomatis. Admin tidak perlu menentukan rute mana yg harus dilalui paket tersebut. Dengan kata lain admin hanya menentukan bagaimana cara router mempelajari paket dan kemudiaun router mempelajari nya sendiri. Rute pada dinamic router berubah-ubah sesuai dengan pelajaran yg didapatkan oleh router. Biasa nya dinamic routing digunakan untuk jaringan skala yg luas. Nah itu penjelasan sedikit tentang perbedaan static routing dengan dinamic routing. Sekarang kita langsung saja simulasikan dinamic routing yg berbeda jaringan. Pada simulasi ini saya menggunakan aplikasi Cisco Packet Tracer, anda bisa mendownload nya disini. Jika sudah mendownload, install di pc anda dan jalankan.


1. Langsung aja, buat jaringan pertama seperti nampak pada gambar. Dengan memakai Switch 2950T dan Connector Copper Straight-Through. Buat hingga menjadi 4 jaringan atau lebih, terserah anda. Disini saya membuat 4 jaringan dgn tiap jaringan mempunyai 2 pc/laptop






2. jika sudah, terapkan router nya dengan memakai Router 2620XM sebanyak 2 dan sambungkan kedua router itu dengan Connector Copper Cross-Over. Lalu tambahkan Port pada router itu dengan cara klik double pada router, tambahkan perangkan NM-4E, didrag saja. Jangan lupa off kan router nya sebelum mendrag. Setelah mendrag nyalakan lagi router tersebut. Lakukan hal yg sama terhadap router yg satu nya lagi




3. nah tahap selanjut nya masukkan IP di tiap masing-masing PC. Klik double pada PC-Desktop-IP Configuration.


setel IP pada pc yg lain dengan ip  masing-masing sebagai berikut:
Jaringan 1
Laptop0
IP Address      : 192.168.1.10
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.1.1
Laptop1
IP Address      : 192.168.1.11
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.1.1
Jaringan 2
Laptop2
IP Address      : 192.168.2.10
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.2.2
Laptop3
IP Address      : 192.168.2.10
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.2.2
Jaringan 3
Laptop6
IP Address      : 192.168.3.10
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.3.3
Laptop7
IP Address      : 192.168.3.11
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.3.3
Jaringan 4
Laptop4
IP Address      : 192.168.4.10
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.4.4
Laptop5
IP Address      : 192.168.4.11
Subnet Mask     : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.4.4

5. default gateway yg di pasang merupakan IP punya nya router. Jika sudah memasang IP di tiap-tiap PC, langkah selanjut nya adalah memasang IP pada router. Klik double router1-Config. IP pada FastEthernet0/0 isikan Default Gateway nya punya jaringan 1, Ethernet1/0 isikan Default Gateway nya jaringan 2, dan Ethernet1/1 isikan IP baru, disini saya memakai IP 172.27.1.1. Pastikan Post Status di ON in




6. lakukan pengisian IP yg sama pada router2 sesuai dengan Default Gateway tiap jaringan. Adapun untuk Ethernet1/1 isikan 172.27.2.2

7. tahap terakhir setting RIP nya. Klik double pada router1-Config-RIP, tambahkan 192.168.1.1 , 192.168.2.2 , dan 172.27.1.1. Begitu juga pada router 2, tambahkan 192.168.3.3 , 192.168.4.4 dan 172.27.2.2


8. tahap percobaan, coba tes masing masing tiap PC yg berbeda jaringan dengan menggunakan Add Simple PDU (yg gambar nya surat). Jika sukses dipojok kanan bawah akan ada tulisan seperti gambar dibawah ini.





Setting IP beda jaringan pun sukses. Semoga bermanfaat :')

Saturday, January 26, 2013

cara menghapus/uninstall ubuntu yg dual booting

10:02 AM Posted by el , 8 comments


CARA UNINSTALL/MENGHAPUS UBUNTU DUAL BOOTING


Tulisan blog saya kali ini tentang bagaimana cara menghapus/menguninstall ubuntu yg dual booting dengan windows. Awal mula saya menginstall ubuntu karena ingin coba bagaimana sih ubuntu itu? Sama gak dengan windows. Namun setelah menginstall saya merasa ubuntu kurang 'friendly'. Yak, ketidak 'friendly' an os ini yg mendasari saya pernah menghapus os ubuntu yg ada di netbook saya. Biarpun ubuntu tidak memakan space yg banyak pada hardisk, tapi menurut saya ubuntu kurang friendly dalam pengoperasian aplikas-aplikasi yg ada didalam nya. Setelah googling sana googling sini dan nanya pada teman, akhir nya saya bisa menghapus nya. Sama seperti saat penginstallan ubuntu yg mudah, peng-uninstallan ubuntu pun juga mudah. Mau tau langkah-langkah nya? Check this out :D

1. langkah pertama hapus partisi ubuntu nya melalui windows. Klik Start-Computer-Manage


2. disana terlihat drive bernama Ubuntu(J:). Klik kanan pada drive tersebut lalu Delete Volume dan Yes


3. setelah menunggu, muncul drive unlocated, drive tersebut merupakan drive sisa ubuntu. Extend drive tersebut. Disini saya extend pada drive E, karna awal saya mengambil dari drive E. Klik kanan-Extended Volume



4. lalu klik NextNext lagi, kemudian Finish




5. Nampak volume drive E bertambah yg tadi nya 70,31GB menjadi 73,24GB


Kelima tahap tersebut sebenar nya sudah berhasil menghapus os ubuntu. Namun pada saat menyalakan pc biasa nya kita mendapat pilihan untuk menggunakan Windows atau Ubuntu, yakan? Itu dinamakan grub loader punya nya linux. Yap, tahap selanjutnya kita akan menghapus grub tersebut. Cara nya dengan menggunakan aplikasi EasyBCD. Anda bisa mendownload nya disini . Jika sudah mendownload nya, install file tersebut di pc anda.

1. jalankan aplikasi nya dengan gambar seperti ini


2. kemudian klik Bootloader Setup


3. lalu klik Write MBR. Write MBR ini berfungsi untuk membuat boot loader dari windows aktif sehingga saat booting langsung masuk ke windows tidak masuk ke grub loader nya linux


4. langkah selanjut nya adalah merestart pc anda daaaaan ketika booting akan langsung masuk ke windows. Selamat, menghapus ubuntu pun sukses ses ses~ .


Jika anda sudah menghapus partisi ubuntu melalui Disk Management dan langsung mematikan/merestart PC maka anda akan menghadapi masalah besar dalam hidup anda *oke lebay* . Karena pada saat anda menghidupkan PC, PC masih akan booting dengan grub linux yg belum anda hapus, akan muncul blank hitam dengan tulisan no linux detected blablabla.

Tenang, anda bisa merecovery windows anda. Solusi nya anda harus membuat bootable windows. Boleh dengan flashdisk atau CD. Setelah itu anda masuk ke BIOS untuk mengganti prioritas booting dengan CD/flashdisk sesuai yg anda gunakan. Lalu anda masuk ke Recovery, pilih command promt, dan ketikkan bootrec.exe/fixmbr

Semoga bermanfaat :D



install ubuntu 12.04 dual booting dengan Windows 7

9:45 AM Posted by el , 3 comments


CARA MUDAH INSTALL UBUNTU 12.04 DUAL BOOTING DENGAN WINDOWS 7


Kali ini saya ingin berbagi pengalaman bagaimana cara menginstall ubuntu dual booting dengan windows 7 yg sudah pernah saya coba sebelum nya. Pengertian dual booting sendiri memiliki arti dimana sebuah pc memiliki sistem operasi lebih dari satu. Dual booting sering digunakan kebanyakan orang untuk yg menginginkan pc nya terpasang 2 atau lebih os tanpa harus memiliki pc banyak-banyak. Ya, dual booting sangat menguntungkan untuk kita yg ingin mencoba-coba os lain tanpa harus menghapus os yg sudah ada. Langsung aja, hal yg harus disiapkan yakni:

   - niat untuk menginstall ubuntu :D
   - pc/laptop yg sudah terinstall windows 7
   - space hardisk yg cukup untuk ubuntu
   - file iso ubuntu 12.04 nya, bisa sedot disini
   - flashdisk minimal 2GB atau CD yg sudah diburning file ubuntu
   - aplikasi untuk membuat flashdisk menjadi booting, bisa download disini

Sip jika persiapan sudah, langkah pertama adalah mempartisi hardisk. Siapkan space 2-7GB. Ubuntu tidak seperti windows yg memakan banyak hardisk, dia hanya memerlukan sedikit space. Pemartisian ini dilakukan di windows. Lets go~

1. Klik Start, klik kanan pada Computer-Manage



2. Pilih Disk Management, dan pilih drive mana yg ingin di partisi. Disini saya menggunakan
drive E yg memang memiliki space yg lebih besar dibanding drive C dan D. Setelah dipilih,
klik Shring Volume



3. Pilih space yg ingin dipakai untuk ubuntu, disini saya menerapkan 3GB. Jika sudah klik Shrink dan tunggu



4. Akan terbentuk drive baru atau masih unlocated


5. Selanjutnya klik kanan pada drive yg unlocated tersebut kemudian New Volume, lalu klik Next saja



7. Next lagi


8. Yg diarah panahi merupakan volume hardisk yg akan dibuat nanti. Pilih sesuai keinginan, bisa a,b,e,f,g . Jika sudah, Next


9. Beri nama pada Volume Label. Jika sudah, Next


10. Terakhir Finish



   terbentuk partisi baru


Langkah selanjut nya membuat flashdisk menjadi bootable.
1. Jalankan aplikasi untuk membuat flashdisk menjadi booting yg sudah di download tadi
2. Klik I Agree



3. Pada step 1 pilih ubuntu 12.04 Desktop sesuai dgn yg ada digambar. Step 2 cari file osi ubuntu nya. Step 3 pilih flashdisk yg ingin dijadikan bootable. Jika sudah klik Create.


Jika sudah mempartisi dan membuat bootable flashdisk, langkah selanjut nya adalah masuk BIOS (Basic Input Output System) untuk membuat booting pada flashdisk. Lets see~
1. tampilan BIOS nampak seperti ini


          F5/F6 untuk change values
          Enter untuk select
          F10 untuk save and exit
2. Pilih menu Boot, nampak gambar seperti dibawah flashdisk TOSHIBA USB DRV


3. Pindahkan drive TOSHIBA hingga paling atas dengan menekan tombol F6


4. Kemudian tekan F10 untuk save dan exit, lalu pilih Yes


5. Setelah itu, kita akan langsung masuk ubuntu. Enak nya ubuntu, kita bisa mencoba menggunakan nya tanpa harus menginstall. Nah setelah lihat-lihat ubuntu seperti apa, kita langsung saja klik Install Ubuntu 12.04. Lalu pilih bahasa yg ingin dipakai. Pilih saja English, lalu Continue



6. Selanjut nya pilih Something else, lalu Continue


7. Lalu pilih Free Space dan klik Add untuk membuat ruang swap. Guna nya swap apabila terjadi keerroran pada program, ruang itu yg akan menjadi pengganjal agar program yg sedang digunakan tetap berjalan, atau bisa dibilang virtual room. Tidak membuat partisi swap ini sebenar nya tidak apa-apa yg penting space partisi untuk ubuntu yg dibuat tadi besar, kira-kira diatas 15GB an


8. Tentukan size nya, kira-kira kisaran 300-600MB saja juga sudah cukup, ikuti sesuai dengan gambar. Jika sudah klik OK


9. Tahap selanjut nya membuat partisi ubuntu nya dari sisa partisian swap. Sama seperti langkah diatas, namun Use as nya pilih ext4 journaling file system. Sedangkan untuk Mount point nya pilih (/ ). Jika tahap sudah selese, klik Install Now




10. Anda akan dihidangkan penampilan penginstallan ubuntu, enjoy it~

Jika penampilan selesai, maka install ubuntu pun sukses. Restart pc kalian, lalu kalian akan dihidangkan grub. Grub ini merupakan boot loader punya linux, dimana kita dikasih pilihan mau masuk ubuntu atau windows, tampilan nya seperti dibawah. Pilihan pertama (Ubuntu, with Linux 3.2.0-23-generic-pae) untuk masuk linux dan pilihan terakhir (Windows 7 (loader) (on /dev/sda1)) untuk masuk windows. Sekian tutorial dari saya, semoga bermanfaat~